Bulan Oktober menjadi bulan padat aktivitas bagi pemuda, peringatan sumpah pemuda dan rangkaian kegiatan lainnya menjadi pemandangan yang tak bisa dipisahkan di bulan-bulan ini. Program studi bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Bengkulu tidak melewatkan momen ini. Hari ini Kamis, 31 Oktober 2024 digelar Gebyar Bulan Bahasa dengan tema “Membuka Cakrawala dengan Sastra Melalui Bahasa.” Pembukaan acara ini berlangsung di Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Bengkulu dihadiri dosen, mahasiswa, dan peserta lomba serta tamu undangan.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kecintaan terhadap bahasa dan sastra Indonesia serta memberikan wadah bagi kreativitas mahasiswa dalam mengekspresikan diri. Serangkaian kegiatan menarik diselenggarakan : lomba puisi, solo song, dan paduan suara. Selain itu, salah satu acara yang dinanti-nanti adalah Seminar Nasional dengan tema “Bahasa Sastra dan Pembelajarannya di Era Artificial Intellegensce” yang menghadirkan narasumber dari kalangan sastrawan dan akademisi. Serangkaian kegiatan ini berlangsung 31 Oktober hingga 2 November 2024.

“Saya mendukung kegiatan rutin bulan bahasa yang mana prodi ini konsisten memberikan wadah aktivitas dalam rangka penyaluran minat bakat yang dimiliki oleh siswa siswi di Kota Bengkulu” ujar Wakil Dekan 1, Bapak Dr. Tomi Hidayat M.Pd. Dia berharap kegiatan ini merupakan salah satu bentuk untuk memperingati sumpah pemuda dan menjadi wadah bersilahturahmi atau menjalin kerja sama antar Universitas dan sekolah-sekolah terutama yang ada di provinsi Bengkulu.

“Acara puncak bulan bahasa kita yakni Seminar Nasional dengan 3 (tiga) narasumber, yang berasal dari Universitas Pendidikan Indonesia dan pembicara lokal dari UMB yang akan dilaksanakan di gedung Aula Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Bengkulu”, ungkap Dr. Ira Yuniarti, M.Pd.,M.H.,M.M ketua program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UMB. Ira menambhkan setiap lomba kita menargetkan 30 peserta dan alhamdulillah itu di atas target kita, Untuk peserta baca puisi itu Alhamdulillah ada 48 peserta begitu juga dengan lomba lainnya.

Dengan semangat tinggi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Bengkulu berkomitmen untuk terus melestarikan dan mempromosikan bahasa Indonesia, melestarikan bahasa daerah dan menguasai bahasa asing.