Maraknya kecelakaan di jalan dan kurangnya kesadaran berlalulintas di kalangan generasi muda menjadi perhatian serius Polda Bengkulu. Guna meningkatkan kesadaran berlalu lintas dan mengurangi jumlah kecelakaan di jalan dan mekanisme pemerolehan asuransi kecelakaan, Polda Bengkulu melalui Dirlantas menggelar Police Go To Campus bersama Jasa Raharja dan UMB. Mengusung tema Budayakan Sadar Diri Tertib Berlalu Lintas Keselamatan Nomor Satu, kegiatan ini berlangsung di aula HD hari ini Rabu, 09 Oktober 2024.

Wakil Rektor III, Drs. Surohim, M.Si menyebut kegiatan sosialisasi seperti ini sangat penting guna meningkatkan kesadaran berlalu lintas khususnya di kalangan mahasiswa. “Mahasiswa UMB harus mencerminkan diri sebagai insan intelektual, mematuhi aturan dan tertib berlalu lintas”, tegasnya. Kesadaran berlalulintas lanjut Surohim merupakan kebutuhan semua pengguna jalan, ketaatan pada rambu lalu lintas dapat memberikan jaminan keselamatan. “Utamakan keselamatan dan jangan sampai ada mahasiswa UMB yang terlibat dan menjadi bagian geng motor yang meresahkan akhir-akhir ini”, tegas Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan ini. Sosialisasi dan kolaborasi guna meningkatkan kesadaran berlalu lintas seperti ini kedepan mesti  digelorakan dan kerjasama Polda Bengkulu dan UMB terus meningkat di masa mendatang ungkapnya diakhir sambutan.

Sementara itu Kompol Dista Naliputra, S.Ik dari Dirlantas Polda Bengkulu menekankan pentingnya kesadaran mahasiswa dalam mematuhi aturan lalu lintas. “Kepolisian akan terus mengingatkan pengguna jalan untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas, menggunakan helm sni, sabuk pengaman, tidak melawan arus dan menerobos lampu merah”, tegasnya. Guna menjaga ketertiban dan kenyamanan di jalan saya instruksikan gunakan kendaraan sesuai standar, jangan gunakan Knalpot brong dan patuhi rambu jalan, jelas Kompol Dista. Dibagian lain Niluh Putu Sri Susanti dari Jasa Raharja Bengkulu memastikan jasa raharja siap dan sedia memberikan asuransi bagi korban lalu lintas dan pastikan pengajuan dan klaim asuransi sesuai prosedur yang berlaku. “Sungguh pun ada jasa raharja kita selalu berharap kesadaran berlalulintas meningkat dan jumlah lakalantas terus menurun”, pungkasnya.