Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (KEMENDIKBUDRISTEK) bekerjasama dengan Media Nasional mengunjungi Universitas Muhammadiyah Bengkulu dalam rangka menggali praktik baik implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang sedang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
Kunjungan ini dilaksanakan pada Selasa (29/11) di Ruang Rapat Kampus I Universitas Muhammadiyah Bengkulu yang dihadiri oleh Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Kepala Sekretariat Rektorat, Kepala LPPM, Kasubag Kemahasiswaan, Dosen Pembimbing Lapangan Pertukaran Mahasiswa Merdeka dan Kampus Mengajar serta dihadiri juga oleh Mahasiswa dari Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) dan perwakilan Mahasiswa KIP Kuliah Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
Drs. Kasmiruddin, M.Si menyambut hangat kedatangan Tim Press Tour Media Nasional. Dalam sambutannya mengucapkan terima kasih karena telah memilih Universitas Muhammadiyah Bengkulu menjadi Kampus Pilihan oleh Tim Press Tour Media Nasional untuk mengetahui praktik implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Berharap, ini akan menjadi langkah awal Universitas Muhammadiyah Bengkulu agar lebih dikenal lagi.
“Saya mewakili Universitas Muhammadiyah Bengkulu mengucapkan terima telah memilih Universitas Muhammadiyah Bengkulu menjadi Kampus Pilihan oleh Tim Press Tour Media Nasional untuk mengetahui secara langsung Praktik Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Universitas Muhammadiyah Bengkulu”, ujarnya.
Lebih lanjut, adanya Tim Press Tour ini menjadi langkah awal agar Universitas Muhammadiyah Bengkulu dapat dikenal baik dan bisa menjadi bagian dari promosi Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
Kuinjungan ini berlangsung sangat meriah karena ada sesi sharing bersama Dosen Pembimbing Lapangan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) dan Kampus Mengajar serta mahasiswa dari KIP Kuliah dan mahasiswa dari Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM). Pada sesi ini, mahasiswa diberi kesempatan untuk menyampaikan pengalamannya selama belajar di Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
“Saya sengaja memilih daerah yang mayoritas muslim agar dapat memupuk jiwa toleransi maka dari itu akhirnya saya memilih lokasi di Bengkulu khususnya di Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Ternyata mahasiswa serta dosen di Universitas Muhammadiyah Bengkulu memiliki jiwa toleransi yang tinggi sehingga membuat saya sangat senang dan nyaman belajar disini”, ujar Paulinus satu-satunya Mahasiswa laki-laki di PMM yang berasal dari NTT dan beragama Nasrani.
Universitas Muhammadiyah Bengkulu menjadi satu-satunya Kampus Swasta di Bengkulu yang di kunjungi oleh Tim Press Tour Media Nasional yang diselenggarakan oleh KEMENDIKBUDRISTEK. Kunjungan ini disambut baik karena merupakan wadah promosi bagi Universitas Muhammadiyah Bengkulu agar lebih dikenal di tingkat Nasional. (humas)