Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UM Bengkulu) melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP P1) menyelenggarakan kegiatan internalisasi asesmen kompetensi dan pelatihan calon asesor kompetensi pada 22–27 September 2025 di Ruang Rapat Kampus 4 UM Bengkulu. Kegiatan resmi dibuka pada Senin, 22 September 2025 oleh Rektor UM Bengkulu, Dr. Susiyanto, M.Si.

Dalam sambutannya, Rektor menekankan pentingnya ekosistem sertifikasi yang kuat untuk memperkuat daya saing lulusan. “UM Bengkulu berkomitmen membangun budaya asesmen berbasis bukti dan layanan sertifikasi yang kredibel. Melalui LSP P1, kita memastikan kompetensi sivitas akademika khususnya dosen dan pimpinan sebagai asesor selaras dengan kebutuhan dunia kerja dan standar nasional. Ini bagian dari ikhtiar mutu yang berkelanjutan,” ujar Dr. Susiyanto, M.Si.

Hadir sebagai narasumber kunci, Calon Master Asesor sekaligus Sekretaris Jenderal PLSP PP Muhammadiyah, Ir. Lukito Dwi Yuwono, ST, MT, yang menegaskan peran strategis asesor dalam menjaga objektivitas asesmen.

“Asesor adalah garda depan penjaminan mutu sertifikasi. Fokus kita adalah integritas, konsistensi, dan fairness dalam setiap tahapan asesmen mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga umpan balik. Pelatihan ini menyiapkan calon asesor UM Bengkulu untuk siap menjalankan tugas sesuai kaidah dan perangkat asesmen yang sahih,” terang Ir. Lukito Dwi Yuwono, ST, MT.

Pelatihan diikuti 24 peserta yang terdiri dari dosen dan pimpinan UM Bengkulu. Materi inti mencakup penguatan pemahaman sistem sertifikasi profesi, peran dan kode etik asesor, penyusunan serta penggunaan perangkat asesmen, teknik asesmen berbasis bukti (observasi, wawancara, uji tertulis/tes praktik, dan telaah portofolio), serta praktik simulasi (micro-assessment). Di akhir rangkaian, peserta ditargetkan menghasilkan perangkat asesmen siap uji dan peta tindak lanjut untuk implementasi skema di Tempat Uji Kompetensi (TUK) internal.

Bagikan
Kirim Pesan
Hai Kak!
Kamu sudah terhubung dengan admin Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UM Bengkulu). Ada yang bisa kami bantu?