Memiliki nama lengkap Teuku Arif Andika, putra bungsu dari tiga bersaudara buah hati pasangan bapak T. Achyadi dan ibu Eti Maryati. Saya mengambil jurusan Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia karena keinginan ku menjadi seorang guru. “Jadi guru adalah cita-cita dan panggilan hidup ku”, ungkap Teuku. Semasa kecil saya selalu perhatikan guru yang mengajar sembari berkhayal semoga suatu hari, aku bisa seperti mereka menjadi guru mengabdi untuk negeri.
Pemuda asli kota Bengkulu ini menjadi lulusan terbaik FKIP dan ke-3 UMB. Ditanya soal metode belajar Indra menyebut tak ada yang beda dengan teman-teman lainnya. “Kita hanya butuh lebih fokus, konsisten dan selalu berfikir kritis, hadir dalam kuliah tatap muka, diskusi, praktik/ magang, misalnya ke salah satu stasiun tv dan tempat lain yang sesuai dengan profil lulusan Prodi PBSI.” ungkap anak muda yang bercita-cita studi lanjut dan akan berjuang gigih meraih beasiswa pendidikan ini.

Pemilik IPK 3,94 dan menuntaskan studinya selama 3 tahun 7 bulan ini merasa bangga menjadi lulusan terbaik FKIP dan ke-3 UMB, Teuku menyebut semua adalah berkah dari jerih payah selama ini. “Saya tak menyangka akan memperoleh penghargaan ini, yang pasti saya selalu berusaha yang terbaik, mohon restu dan doa kedua orang tua, support dari teman dan bimbingan dari dosen”, ungkapnya. “Man Jadda Wa Jadda, siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan mendapatkan”, terus berkarya dan berikan usaha terbaik.

Saya berharap prodi PBSI menjadi prodi terbaik dan unggul di UMB dan bisa bersaing luas dengan prodi dari universitas ternama lainnya. “Selama berkuliah di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, saya merasa dibimbing dengan baik oleh dosen-dosen yang mengajar sehingga ilmu yang diperoleh dapat membentuk saya menjadi pribadi yang berakhlak baik, berilmu, dan berpikir maju sesuai dengan tuntutan dunia kerja. Saya mendapatkan banyak sekali pengalaman dalam pembuatan artikel, pembuatan karya tulis, dan pernah magang di salah stasiun tv lokal di Kota Solo. “Untuk UMB semakin maju dan berkembang, buat adek-adek SMA sederajat jangan ragu untuk memilih studi lanjutnya di Universitas Muhammadiyah Bengkulu”, harap Teuku


