Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN 40) Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UM Bengkulu) yang berlokasi di kelurahan Lempuing, kota Bengkulu berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan mengubah Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar menjadi taman bunga. Sebelumnya lahan yang dipenuhi sampah itu disulap menjadi area hijau dengan berbagai bunga, hingga menjadi indah dipandang dan bersih.

Camat Ratu Agung, Subhan Gusti Hendri, mengapresiasi ide mahasiswa KKN UM Bengkulu, bersama pihak Kelurahan Lempuing, Ketua Bank Sampah Lempuing Indra Gultom, serta mahasiswa UM Bengkulu turun langsung melakukan pembersihan dan penataan. Subhan menyebut apa yang dilakukan mahasiswa akan menjadi inspirasi warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dan menjaga keindahannya.

Camat Ratu Agung menekankan bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama. “Jangan sampai setelah dibersihkan, lokasi ini kembali kotor dan viral karena banyak warga yang melintas. Mari jaga lingkungan kita bersama-sama,” tegasnya.

Gerakan sadar sampah dan pengelolaan ini mendapat apresiasi Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi. Bersama seluruh unsur pemerintahan kota Bengkulu, walikota terus memberikan perhatian pada persoalan sampah. Menurutnya, berbagai program pemerintah tidak akan berhasil tanpa dukungan dan partisipasi aktif masyarakat. Dalam beragam kegiatan Dedy Wahyudi selalu mengingatkan perlunya semua pihak terlibat dalam pengelolaan sampah dan kebersihan kota. “Kesadaran kolektif itu kunci. Pemerintah bisa berupaya maksimal, tapi tanpa partisipasi masyarakat, hasilnya tidak akan optimal, ujar Dedy Wahyudi dalam berbagai kegiatan.

Sementara itu, Marhalim, M.Kom Dosen Pembimbing Lapangan kelompok 40 Marhalim, M.Kom mengapresiasi ide luar biasa mahasiswa KKN UM Bengkulu. “Saya mengapresiasi yang luarbiasa Tim KKN kelompok 40 di Kelurahan lempuing, dimana kelompok KKN ini dapat merumuskan Embrio ide yang bermanfaat  bagi masyarakat di lingkungan Jenggalu dan sekitarnya,” ujar Marhalin.

Lebih lanjut dosen Teknik Informatika FT-UM Bengkulu ini menyebut dengan mengusung tema KKN UM Bengkulu 2025 adalah “PENGELOLAAN SAMPAH” menjadi salah satu tujuan positif yang dapat meningkatkan kebersihan lingkungan masyarakat, tentu yang tidak kalah penting adalah manfaat pada lingkungan adalah terciptanya kenyamanan masyarakat ditempat tinggal yang bersih.

Hal yang paling mengembirakan tegas Marhalim adalah ide ini berangkat dan murni dari pemikiran mahasiswa dan ini dapat dijadikan ide awal dari pembangunan lingkungan sekitaran jalan dan perumahan sehingga tercipta kenyamanan pengguna jalan, bisa dijadikan rest area, taman dengan segala keindahannya dan pusat pengelolaan sampah terpadu yang bermuara pada kesejahteraan pada masyarakat sekitar.

Bagikan
Kirim Pesan
Hai Kak!
Kamu sudah terhubung dengan admin Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UM Bengkulu). Ada yang bisa kami bantu?