Sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap publik dan persyarikatan, Manajemen Pesantrean Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu (PESMA UMB atau PESMA UM Bengkulu) berupaya meningkatkan kualitas manajemen pengelolaan melalui kegiatan study banding dan kerjasama dengan tiga Perguruan Tinggi Muhammadiyah di pulau jawa.
Pada hari pertama study dan MoU (08/8/2024), Pesma UMB melakukan study banding ke University Residence Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UNIRES UMY).
Kepala UNIRES UMY menyambut hangat kedatangan manajemen PESMA UMB. Dalam sambutannya menyampaikan bahwa UNIRES UMY telah melewati waktu yang cukup panjang yaitu sejak 2008, dengan berbagai cerita suka dan dukanya hingga menjadi UNIRES seperti yang ada saat ini.
“UNIRES saat ini telah menjelma menjadi asrama mahasiswa yang siap melahirkan kader-kader penerus Persyarikatan, dan hal ini tergambar dalam visi UNIRES yaitu menjadi ruang pembelajaran yang berkualitas bagi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta agar menjadi sarjana yang berkarakter, mampu mengembangkan diri dan menjadi kader pemimpin Islam masa depan,” ungkap Dr. Drs. Dr. Muhsin Hariyanto M.Ag.
Sementara itu Direktur PESMA UMB Ustadz Nurhadi, S.Ag., M.A. dalam sambutannya menyampaikan kehadirannya beserta kru manajemen adalah sebagai upaya “ngangsu kaweruh” dan peningkatan kualitas pembinaan mahasiswa di asrama sekaligus menjalin MoU dengan Pesantren Mahasiswa milik Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang ada di Pulau Jawa.
Selanjutnya PESMA UMB menuju Universitas Ahmad Dahlan untuk melanjutkan agenda study dan MoU ke Pesantren Mahasiswa K.H. Ahmad Dahlan (PERSADA). Setibanya di Gedung PERSADA UAD, rombongan pengurus PESMA UMB disambut oleh para asatidz dan mengarahkan untuk menuju ke Meeting Room KH. AR. Fachruddin, Lantai 1 Asrama Putra PERSADA, tempat dilaksanakannya Study dan MoU antara PESMA UMB dan PERSADA UAD.
Mudir PERSADA UAD, H. Thonthowi, S.Ag., M.Hum menceritakan sejarah singkat berdirinya asrama hingga mempresentasikan program dan capaian beberapa tahun terakhir. Di antara yang menggembirakan, sekaligus sebagai ciri khas, selain prestasi santri ialah bahwa pembelajaran di PERSADA telah diakui dan dapat dikonversi sebagai bagian dari materi kuliah Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK), baik sertifikasi maupun matkul institusional.
Usai dialog seputar program kerja dan manajemen administrasi pengelolaan pesantren mahasiswa, acara dilanjutkan dengan penandatanganan naskah Kerjasama antara pengurus PESMA UMB dengan pengurus PERSADA UAD. Kerjasama ini sebagai upaya dalam percepatan peningkatan kualitas layanan dan pengelolaan pesantren mahasiswa khususnya di PESMA UMB. Selanjutnya rombongan pengurus PESMA UMB diajak untuk menikmati wisata sejarah di Museum Muhammadiyah yang berada di kompleks UAD.
Di hari terakhir study dan MoU (10/8/2024), PESMA UMB melanjutkan study dan MoU ke Pondok Pesantren Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Semarang.
Diterima di Hall Asrama Pondok Pesantren Putra KH. Sahlan Rosjidi UNIMUS, acara dihadiri oleh Dr. Siti Aminah, M.Si (Direktur Ponpes KH. Sahlan Rosjidi) beserta pengurus dan musyrifah, Direktur PESMA UMB Nurhadi, S.Ag, MA beserta jajaran manajemen PESMA UMB, Supardi, SE., M.Kes (Ka. Biro Pengkajian dan Pengembangan Persyarikatan Muhammadiyah Universitas Muhammadiyah Kudus) beserta rombongan.
Kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan kerjasama, penyerahan plakat dan foto bersama.
Semoga kegiatan study banding ini dapat meningkatkan kualitas layanan dan manajemen pengelolaan pesantren mahasiswa kedua belah pihak, khususnya PESMA UMB, serta dapat meningkatkan jalinan silaturahim dan kerjasama antar PESMA/ASRAMA PTMA.
Tinggalkan Balasan