Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Bengkulu (FH-UM Bengkulu) merupakan satu-satunya program studi di UM Bengkulu yang telah meraih akreditasi unggul. Beragam kegiatan terus dilakukan guna menjaga eksistensi ke-Unggulannya. Terbaru, hari ini FH menggelar workshop penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Outcome–Based Education (OBE) berbasis Case Method dan PjBL serta mekanisme Pengukuran CPL pada Mata Kuliah di aula kampus IV.
Dr. Rizki Pratama, M. Pd narasumber dalam workshop menyebut bahwa tujuan kegiatan ini adalah memperkenalkan dan mengembangkan kurikulum yang berfokus pada capaian pembelajaran yang diharapkan dari mahasiswa setelah menyelesaikan proses belajar. Hal ini sejalan dengan tujuan utama penerapan kurikulum OBE adalah memastikan setiap lulusan memiliki kompetensi yang relevan, terukur, dan terus berkembang sesuai kebutuhan dunia kerja, masyarakat, dan perkembangan terkini. Oleh karena itu, setiap program studi perlu menyesuaikan perangkat pembelajaran untuk mendukung keterlaksanaan implementasi kurikulum OBE. Salah satunya adalah RPS berbasis Case Methode dan PjBL, serta mekanisme pengukuran CPL yang dibebankan pada setiap Mata Kuliah. Sementara Hendi Satra Putra, S.H.,M.H ketua program studi Ilmu Hukum menyebut workshop yang telah dilaksanakan menjadi bekal yang terbaik dalam penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang harus menyesuaikan dengan pendekatan OBE sehingga nantinya RPS yang tersusun akan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ada di FH UM Bengkulu. “Bekal dari workshop ini menjadikan kami terus mendorong semua dosen yang mengajar di FH terus berupaya menyesuaikan RPS sesuai role OBE dan capaian yang terukur dari semua proses pengajarannya”, tegas Hendi. Dengan capaian yang terukur, proses pembelajaran di FH UMB akan semakin baik dan spirit menjadikan lulusan terbaik dan unggul akan selalu menjadi inspirasi dalam setiap aktivitas akademik, tambah Hendi.
