Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), terus berupaya meningkatkan keunggulan kompetitifnya dalam penyelenggaraan catur darma Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA). Pada tahun 2024, sebanyak 50 orang dosen UMB sedang menempuh studi lanjut program Doktor yang tersebar di beebrapa bidang studi.
Menutup akhir tahun 2024, kampus PTS nomor 1 di Bengkulu berdasarkan pemeringkatan UniRank ini, menerima kembali 5 orang dosen yang telah berhasil menyelesaikan program Doktor bidang Sosiologi di Universitas Muhammadiyah Malang, di antaranya Novliza Eka Patricia, Linda Safitra, Melly Eka Karina, Hafri Yuliani, dan Eceh Trisna Ayuh.
Rektor Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Dr. Susiyanto M.Si., promotor dan penguji dalam acara ujian terbuka, menyampaikan bahwa FISIP UMB akan menjadi lebih kokoh standing akademiknya dengan penambahan dosen bergelar doktor ini.
“Dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi, UMB akan mengajukan pendirian program magister sosiologi,” ujarnya.
Pernyataan tersebut diamini oleh Dekan FISIP UMB Dr Juliani Kurniawati MSi. Wanita energik yang telah menjabat sebagai Dekan sejak Februari 2023 ini menyatakan siap mengamankan dan menjalankan kebijakan rektor untuk memajukan fakultasnya.
Prof Dr Jabal Tarik Ibrahim MSi, promotor dari tiga mahasiswa doktor tersebut, mengungkapkan bahwa topik disertasi yang diteliti oleh para dosen dari Bengkulu ini sangat relevan dan kekinian.
“Sikap mental dan perilaku belajarnya menunjukkan kedisiplinan yang tinggi, rajin, kreatif, inovatif, dan adaptif pada teknologi pendidikan serta pelaksanaan riset. Keempat dosen UMB ini mendapatkan status kelulusan cumlaude karena mampu menyelesaikan studinya dalam waktu tiga tahun dengan indeks prestasi mendekati 4.0,” ujarnya.
Topik Penelitian Disertasi yang Menarik
Linda Safitra mengangkat topik mengenai penanganan stunting sebagai disertasinya. Melly Eka Karina menulis tentang fenomena hoaks di kalangan mahasiswa, sementara Hafri Yuliani fokus pada perilaku framing yang dilakukan politisi dalam merebut suara pada Pilkada.
Eceh Trisna Ayuh mengangkat topik mengenai presentasi para anggota DPRD dalam kehidupan perpolitikan di Bengkulu.
Keempat doktor baru ini akan mengabdi kembali sepenuhnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
Kerja Sama Tim yang Sukses
Kesuksesan keempat mahasiswa doktor asal Bengkulu ini membuktikan bahwa kerja sama tim yang solid dapat memperkuat kesuksesan bersama. Tim promotor yang kompeten, pelayanan prima dari Direktorat Pascasarjana, staf administrasi yang membantu, serta dukungan pimpinan UMB yang tepat telah melancarkan proses pembelajaran para doktor ini dengan kualitas yang tinggi.
Dr Ledyawati, yang juga bertindak sebagai promotor, menyatakan bahwa kesuksesan keempat doktor baru ini tidak terlepas dari dukungan keluarga yang sangat kondusif selama menjalani studi.
“Keseimbangan antara aktivitas keluarga dan studi diatur sedemikian rupa agar mereka bisa lulus tepat waktu,” tambah Ledyawati.
Sumber : https://klikmu.co/universitas-muhammadiyah-bengkulu-panen-doktor-di-umm/
Tinggalkan Balasan