PERNYATAAN REKTOR

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

Menindaklanjuti Keterangan Pers Presiden Republik Indonesia tanggal 31 Agustus 2025, Seruan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, serta Himbauan Kepala LLDIKTI Wilayah II, dan memperhatikan dinamika situasi kebangsaan yang berkembang, khususnya terkait aksi unjuk rasa oleh elemen masyarakat dalam beberapa hari terakhir, Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UM Bengkulu) menyampaikan sikap dan seruan moral sebagai berikut:

  1. UM Bengkulu menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas jatuhnya korban jiwa dalam aksi unjuk rasa beberapa hari terakhir. Kehilangan ini merupakan duka bangsa. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan para korban yang terluka segera diberikan kesembuhan.
  2. Kami meminta para pemimpin bangsa, penegak hukum, dan pengambil kebijakan negara untuk memperhatikan, mendengarkan, dan menghargai keinginan rakyat, mengutamakan sikap rasional, memberikan pelayanan yag tulus pada rakyat, dan menunjukkan keteladanan dalam menyelesaikan masalah.
  3. Kami mendukung komitmen Presiden Republik Indonesia dalam menyelesaikan kasus hukum secara adil, termasuk kematian almarhum Affan. Aparat keamanan hendaknya professional, proporsional, dan mengedepankan prinsip non-kekerasan dalam penegakan hukum maupun penanganan massa.
  4. UM Bengkulu mengimbau kepada seluruh mahasiswa hendaknya dalam menyampaikan aspirasi tetap menggunakan cara yang damai, santun, dan terhormat, serta dialogis secara proporsional. Mengedepankan nilai-nilai akademik, etika, dan kebijaksanaan dalam menyalurkan pendapat, srta menahan diri, menghindarkan kekerasan serta menjaga persatuan dan kesatuan.
  5. Kami mengajak seluruh elemen bangsa bermohon ampun dan berdo’a kepada Allah Subhanahuwat’ala agar kita dan bangsa Indonesia senantiasa diberi kekuatan dalam melewati masa-masa sulit ini.
Bagikan
Kirim Pesan
Hai Kak!
Kamu sudah terhubung dengan admin Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UM Bengkulu). Ada yang bisa kami bantu?