Mengusung tema “Bersyukur dan Berkemajuan Untuk Kesejateraaan Bangsa” Universitas Muhammaddiyah Bengkulu memperingati miladnya yang ke-34 tahun pada 20 Juni 2025. Kini di perjalanan 34 usianya, ‘UM Bengkulu telah menorehkan berbagai capaian Prestasi di tingkat Nasional , Regional maupun Internasional yang diraih atas kerjasama dan kerja keras para dosen, mahasiswa dan alumni.

Peringatan Milad tersebut digelar di Gedung Hasan Dien kampus 4 UMB (20/6). Milad kali ini terasa istimewa, karena kedatangan Walikota Bengkulu dan juga Gebenur Bengkulu. keberadaan sebagai salah satu amal usaha Muhammadiyah dibidang pendidikan tinggi dalam wilayah Bengkulu telah mencapai melalui sejarah panjang perjalanan waktu yang sudah tidak muda lagi menempatkan Universitas Muhammadiyah Bengkulu menjadi institusi pendidikan dengan pengalaman baik menyenangkan maupun tidak menyenangkan dan pengalaman inilah yang pada akhirnya menjadikan institusi ini bintang serta dewasa ketika harus menghadapi persoalan internal atau hambatan yang bersifat eksternal.
“Muhammadiyah Bengkulu untuk saat ini memiliki visi yang dicapai bersama yaitu “ UM Bengkulu menjadi perguruan tinggi yang Unggul dalam lptek, serta dampak kampus yang lslami”. Ujar rektor UM Bengkulu. civitas akademika akreditasi Universitas lnsyaallah akan Melakukan asesmen lapangan pada tanggal 1 Agustus 2025. Akreditasi Universitas ini menjadi unggul tidak hanya sekedar impian tapi memang sudah rancang kami untuk capaian maksimal dan lnsyaallah bisa meraihnya. Akreditasi Unggul salah satu indikator dan salah satu kepercayaan kami semua.

Tidak terlepas dari itu, prestasi Muhammaddiyah juga di raih pada tanggal 12 Juni yang lalu kita mendapatkan penghargaan peringkat satu untuk evaluasi pembelajaran di tingkat LLLDIKTI wilayah II. Di antara 182 perguruan tinggi dan kita menempati peringkat 1 ini bukan hasil bukan main-main, ini adalah hasil kerja keras semua. Penilaian itu didasarkan kepada Tiku Indikator Kinerja Utama yang selalu diinput dalam PDDikti dan selalu dievaluasi persemester.
Rektor Universitas Muhammaddiyah Bengkulu juga mengenalkan program kelas Internasional sebanyak yang mendaftar dari berbagai Negara yaitu 45 peserta, dan di seleksi hingga menyelesaikan studi Sarjana di UM Bengkulu sebanyak 5 orang, para mahasiswa Internasional masing- masing akan di berikan beasiswa Full 4 tahun. Serta Mahasiswa Internasional ini juga diajarkan berbahasa Indonesia dan Bahasa Daerah, 5 diantara yaitu:
- Maawiya Adhan Abdi, Kenya (prodi Teknik Informatika)
- Flomo Remember Sirmanlee, Liberia (prodi Arsitektur)
- Ksnsiime Cathy, Uganda (prodi Ilmu Komunikasi)
- Adha Hameeyae, Thailand (prodi PAI)
- Sulemana Fuseina, Ghana (prodi PAI)
Tak hanya itu, Rektor UMB uga memberitakan bahwa Kawasan hutan dengan tujuan khusus juga sudah dikeluarkan oleh Kementerian kehutanan, hal ini sudah cukup lama 9 tahun kita menanti dan alhamdulillah SKnya sudah kuliar di pertengahan Ramadan Kemarin, pak gubernur yang baik dan minta bekerja sama bersama kita Untuk memanfaatkan Kawasan hutan dengan tujuan khusus ini. untuk itu kita manfaatkan mensukseskan program-program pemerintah provinsi karena memang adanya di Kabupaten Bengkulu Tengah hujan untuk sistem informasi.
Banyak sekali prestasi-prestasi yang diraih bahkan 4 hari yang lalu ada berita menggembirakan bahwa kerjasama kita dengan Badan Nasional sertifikasi profesi sudah disetujui 12 okupasi. Apa pentingnya bnsp ini melalui lembaga sertifikasi profesi bahwa kita nantinya bukan hanya mengeluarkan ijazah formal semata tetapi kita akan membekali mahasiswa dengan sertifikasi kompetensi di bidang yang memang sudah kita kerjasama kan dengan Badan Nasional, sehingga kita meluluskan para mahasiswa yang terjamin dan terjangkau dalam dinia pekerjaan.

Universitas Muhammadiyah Bengkulu memberikan apresiasi atas pencapaian prestasi baik akademik ataupun non akademik, banyak sekali Mahasiswa kita yang berprestasi di tingkat lnternasional nasional regional baik itu terkait dengan kegiatan akademik maupun non akademik.
Dalam acara ini, ada pula prosesi penyerahan bantuan dana pendidikan dari Universitas Muhammaddiyah kepada sekolah-sekolah. Hingga pemilihan dosen dan tendik, dan Pilmapres se-Universitas, dan juga Mahasiswa Berpestasi lainnya.


