Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Univer5sitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) selenggarakan seminar nasional sebagai rangkaian kegiatan bulan bahasa 2024. Seminar dengan tema Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya di Era Artificial Intelligence pada Sabtu 02 November 2024. Seminar ini dihadiri Wakil Rektor III, dosen serta mahasiswa. Narasumber dalam seminar ini menghadirkan pakar di bidang teknologi dan pendidikan bahasa diantaranya Prof. Dr. Isha Cahyani, M.Pd dari Universitas Pendidikan Indonesia, Andi Azhar S.IP., MBA.,Ph.D dan Dr. Elyusra, M.Pd Universiatas Muhammadiyah Bengkulu.
Seminar ini menyajikan beragam wawasan perkembangan AI sebagai alat bantu bagi pendidikan bahasa dan sastra, serta bagaimana implementasi teknologi ini dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah maupun di Universitas. Beberapa topik utama dalam seminar ini menyoal Evolusi bahasa dan sastra di Era Digital, metamorfosis linguistic, menelisik pergeseran paradigma bahasa dan sastra dalam era digital.
“Ada pergeseran bahasa atau gaya bahasa dalam bahasa digital dan bahasa keseharian, bahasa digital itu bahasa yang tidak mengenal adab sopan santun, kemajuan AI ini sudah sedemikian rupa hingga dapat membuat lagu tidak sampai 4 menit selesai, Semua bisa dilakukan oleh AI, bahkan AI sudah dapat membuat gambar langsung dan AI hanya sebagai media pembelajaran pada bahasa dan sastra indoensia” ujar Andi Azhar S.IP., MBA.,Ph.D.
Sementara disi lain Elyusra menyoal perkembangan AI. “Kecanggihan AI lebih imperatif dalam teks dan dalam karya sastra klasik atau modern dapat dibantu oleh AI, contoh sastra pada perkembangan AI ini yaitu Puisi lagu”, ujar dosen seniar PBSI ini.
Peserta seminar menyambut baik kegiatan seperti ini. Mereka berharap inovasi pembelajaran bahasa dan sastra terus berkembang melalui riset dan kolaborasi. Di lain sisi, seminar ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi akademisi dan praktisi untuk mengembangkan kurikulum bahasa dan sastra berbasis teknologi, sistem pembelajaran yang lebih canggih, terjangkau dan mudah diakses oleh seluruh kalangan.
Tinggalkan Balasan