Universitas Muhammadiyah Bengkulu merupakan lembaga pendidikan tinggi swasta terbesar di provinsi Bengkulu yang terus berinovasi dan memberikan kemudahan dalam proses studi mahasiswanya. Gelontoran beasiswa senilai 10 (sepuluh) milyar setiap tahunnya diperuntukkan bagi mahasiswa UMB mellaui beragam skema beasiswa. Beasiswa kader yang memberikan potongan 70% SPP bagi mahasiswa program studi Komunikasi Penyiaran Islam adalah satunya, selain itu model pembayaran SPP yang bisa dicicil memberikan kemudahan bagi mahasiswa UMB.
Terbaru melalui MoU yang ditandatangani rektor Dr. Susiyanto, M.Si dan pimpinanan yayasan As-Syakur ustadz Agus Delianto, M.Pd, pada Jum’at, 05 Juli 2024 di ruang kerja rektor memastikan penguatan kelembagaan dan kerjasama dua pihak (UMB dan Pesantren As-Syakur) dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam Implementasi Merdeka Belajar Kampus Mengajar. “Kami UMB melalui kesepakatan ini bersama akan menjadikan pesantren As-Syakur sebagai salah satu tujuan pada penempatan mahasiswa pendidikan pada program pengalaman lapangan (PPL)” ungkap rektor. Lebih lanjut, rektor menyebut program penelitian bidang pendidikan dan pengabdian masyarakat juga dapat dilaksanakan di yayasan As-Syakur. “Kami UMB akan memberikan kesempatan dan kemudahan pada alumni pesantren As-Syakur di UMB, kebetulan kesempatan ini hadir dari Fkip, Fai dan Fikes, silahkan ditindaklanjuti dan kami siap antarkan lulusan pesantren As-Syakur menjadi generasi penerus bangsa yang terbaik”, tegas Susiyanto.
Terpisah, pimpinan yayasan As-Syakur Bengkulu Agus Delianto, M.Pd menyambut baik ditandatanganinya kesepakatan kerjasama ini. “Kami mengucapkan terimakasih atas apresiasi dan perhatian pak rektor pada kami yayasan As-Syakur, kesempatan dan peluang yang telah diberikan rektor secepatnya akan kmai tindaklanjuti dan informasi baik soal beragam kemudahan dan beasiswa di UMB akan kami sampaikan pada santri dan orang tua wali”, tegasnya. Lebih lanjut ustadz Agus bercerita yayasan As-Syakur dibangun atas sumbangan dan wakaf ummat dan grand design pesantren as-syakur didirikan untuk mencetak kader dan calon pemimpin bangsa yang memiliki wawasan global dan pemahaman agama yang baik. “Kita siap mewujudkan cita-cita besar dan mencetak generasi terbaik dan qur’ani bersama UMB dan pesantren As-Syakur”, pungkas Agus.